Mengapa Marmer Harus Dipoles Secara Rutin?

Mengapa Marmer Harus Dipoles Secara Rutin? nah, Marmer adalah salah satu material mewah yang sering digunakan untuk lantai, meja dapur, […]

Mengapa Marmer Harus Dipoles Secara Rutin

Mengapa Marmer Harus Dipoles Secara Rutin? nah, Marmer adalah salah satu material mewah yang sering digunakan untuk lantai, meja dapur, hingga elemen dekorasi lainnya. Keindahan dan kilauan alaminya mampu memberikan kesan elegan pada ruangan. Namun, seiring waktu, marmer bisa kehilangan pesonanya akibat goresan, noda, dan paparan elemen lain yang merusak. Untuk menjaga keindahannya, poles marmer secara rutin menjadi langkah penting yang tidak bisa diabaikan.

Keindahan dan Daya Tahan Marmer

1. Karakteristik Alami Marmer

Marmer adalah batuan alam yang terbentuk dari kristalisasi batu kapur selama ribuan tahun. Proses alami ini menghasilkan pola dan warna yang unik, membuat setiap lembar marmer memiliki karakteristik yang berbeda. Keindahan inilah yang menjadi alasan utama orang memilih marmer sebagai material premium untuk rumah mereka.

Namun, sifat alaminya yang berpori membuat marmer rentan terhadap noda dan goresan. Tanpa perawatan yang tepat, pesonanya bisa memudar.

2. Pentingnya Menjaga Daya Tahan

Sebagai investasi jangka panjang, marmer membutuhkan perawatan rutin agar tetap tahan lama. Permukaan marmer yang terawat baik tidak hanya terlihat indah, tetapi juga lebih tahan terhadap kerusakan akibat paparan cairan, debu, dan benda tajam.

Mengapa Harus Dipoles?

1. Mengembalikan Kilau Alami

Seiring penggunaan, permukaan marmer bisa kehilangan kilau alaminya akibat goresan kecil dan noda. Poles marmer secara rutin mampu menghilangkan lapisan kusam tersebut dan mengembalikan kilauan yang memukau seperti baru.

2. Meningkatkan Kebersihan

Permukaan marmer yang tidak dipoles sering kali memiliki pori-pori terbuka yang memudahkan debu dan kotoran masuk. Proses pemolesan membantu menutup pori-pori ini, sehingga marmer menjadi lebih higienis dan mudah dibersihkan.

3. Memperpanjang Umur Material

Poles rutin berfungsi sebagai perlindungan tambahan bagi marmer. Dengan permukaan yang halus dan terawat, risiko retak atau kerusakan lainnya dapat diminimalkan, sehingga marmer Anda tetap awet selama bertahun-tahun.

Risiko Jika Marmer Tidak Dipoles

1. Penurunan Estetika

Tanpa perawatan rutin, marmer bisa tampak kusam dan penuh noda. Hal ini tentu mengurangi nilai estetika rumah Anda, apalagi jika marmer tersebut berada di area yang sering terlihat, seperti ruang tamu atau dapur.

2. Kerusakan Permanen

Goresan, noda, dan retakan kecil yang tidak segera ditangani dapat berkembang menjadi kerusakan permanen. Poles marmer secara berkala membantu mencegah hal ini terjadi.

3. Biaya Perbaikan Lebih Mahal

Jika kerusakan sudah terlalu parah, biaya perbaikan atau penggantian marmer bisa jauh lebih mahal dibandingkan dengan biaya poles rutin. Oleh karena itu, merawat marmer sejak awal adalah langkah yang lebih ekonomis.

Bagaimana Proses Poles Marmer Dilakukan?

1. Pembersihan Awal

Langkah pertama dalam proses poles adalah membersihkan marmer dari debu dan kotoran. Ini penting untuk memastikan hasil poles yang maksimal.

2. Pengamplasan

Proses ini dilakukan untuk menghilangkan goresan dan noda pada permukaan marmer. Pengamplasan dilakukan secara bertahap, mulai dari amplas kasar hingga halus, tergantung tingkat kerusakan marmer.

3. Pemolesan

Setelah permukaan halus, marmer dipoles menggunakan bahan khusus yang mengembalikan kilau alami. Teknik ini juga membantu menutup pori-pori marmer.

4. Aplikasi Sealant

Langkah terakhir adalah aplikasi sealant untuk melindungi marmer dari noda dan cairan. Sealant juga membantu mempertahankan kilau lebih lama.

Kapan Waktu yang Tepat untuk Memoles Marmer?

1. Frekuensi Ideal

Frekuensi poles marmer tergantung pada intensitas penggunaan dan lokasi pemasangannya. Untuk lantai marmer di area yang sering dilalui, seperti ruang tamu atau dapur, poles sebaiknya dilakukan setiap 6-12 bulan. Sementara itu, untuk marmer di area yang jarang digunakan, poles bisa dilakukan setiap 18-24 bulan.

2. Tanda-Tanda Marmer Perlu Dipoles

Beberapa tanda bahwa marmer Anda perlu dipoles antara lain:

  • Kilau mulai memudar.
  • Ada goresan atau noda yang sulit dibersihkan.
  • Permukaan terasa kasar saat disentuh.

Tips Memilih Jasa Poles Marmer Profesional

1. Cek Portofolio

Pastikan jasa poles yang Anda pilih memiliki pengalaman dan portofolio yang membuktikan kualitas kerja mereka. Kami merekomendasikan untuk menggunakan UBIN sebagai jasa poles marmer di kota anda.

2. Gunakan Jasa Bersertifikat

Pilih jasa yang menggunakan tenaga ahli bersertifikat untuk memastikan marmer Anda ditangani dengan teknik yang benar.

3. Bandingkan Harga

Meskipun harga tidak selalu menjamin kualitas, hindari jasa yang menawarkan harga terlalu murah. Fokuslah pada kualitas hasil kerja mereka.

Jadi, Mengapa Marmer Harus Dipoles Secara Rutin?

Memoles marmer secara rutin adalah investasi penting untuk menjaga keindahan, kebersihan, dan daya tahan material ini. Dengan poles yang teratur, Anda tidak hanya mengembalikan kilauan alami marmer, tetapi juga melindungi nilai estetika dan fungsionalnya di rumah Anda.

Jangan tunggu hingga marmer Anda tampak kusam atau rusak. Jadikan poles marmer sebagai bagian dari rutinitas perawatan rumah Anda. Jika Anda membutuhkan bantuan, pastikan untuk memilih jasa poles marmer yang profesional dan terpercaya agar hasilnya memuaskan dan marmer Anda tetap memukau selama bertahun-tahun ke depan.

Facebook
Twitter
LinkedIn
Scroll to Top